“Bagaimana para djenderal gugur” oleh Benedict R. O’G. Anderson

Diterdjemahkan dari versi asli (bahasa Inggris), ke dalam edjaan Suwandi, edjaan jang paling disukai oleh Oom Ben, penulis analisa ini. Kedjutan sering muntjul tatkala seseorang mem-bongkar2 gudang…

Sumber: “Bagaimana para djenderal gugur” oleh Benedict R. O’G. Anderson

Current read:
LEED Reference Guide for Green Building Design and Construction – 2009 Edition

#LEED 🌿

View on Path

28 years old.

AlhamdulillahiRabbilalamin. Still alive, still breathing. Still have a chance to be a better one. As a son, as husband, a father, a better human being. Hope Allah still guide us the straight path.

Seneng banget dan ngga nyangka.. Dapet kejutan spesial di HUT ke-28 ini: Mas Abdurrahman Adam Prayogo! Pulang kerja, nyampe rumah.. Eh ada si anak ulee!! Kangeeenn.. Seneengg.. 👶🏼💙

Makasih yah mommy kejutan spesialnya! Hadiah terindah – best surprise EVER!! 😘😘😘

P.S.
Makasih jugaa hadiah2 lainnyaa hehe. Sukaa semuaa

Love (and always will),
Daddy ❤️ – with Firni Fadzriani

View on Path

A000045 as a graph

0, 1, 1, 2, 3, 5, 8, 13, 21, 34, 55, 89, 144, 233, 377, 610, 987, 1597, 2584, 4181, 6765, 10946, 17711, 28657, 46368, 75025, 121393, 196418, 317811, 514229, 832040, 1346269, 2178309, 3524578, 5702887, 9227465, 14930352, 24157817, 39088169…

A000045 – Fibonacci numbers: F(n) = F(n-1) + F(n-2) with F(0) = 0 and F(1) =1.

http://oeis.org/A000045/graph

Last modified October 27 06:08 EDT 2015. Contains 263128 sequences.

View on Path

Ikan Paus dan Iwak Pitik

Bahasa bukan hanya soal kebenaran teknis seban bahasa juga ekspresi.

Rubrik Bahasa

Qaris Tajudin*, Majalah Tempo, 23 Mar 2015

Ilustrasi: Cecilia Hidayat

Ada diskusi abadi antara saya dan istri saya: apakah kita boleh menyebut paus sebagai “ikan paus”? Obrolan dengan topik ini tak pernah tuntas dan selalu muncul kembali saat ada pemicunya. Hal terakhir yang membuat kami mendiskusikannya adalah kehadiran buku cerita anak-anak yang ditulis sastrawan Clara Ng.

Lihat pos aslinya 636 kata lagi

Presiden Petahana

Presiden Petahana

Rubrik Bahasa

KOMPAS, 6 Feb 2009. Salomo Simanungkalit.

Yang terang-terangan melantas sebagai calon presiden dalam pemilihan tahun ini memang Megawati Soekarnoputri. Namun, hampir pasti Presiden Susilo Bambang Yudhoyono lambat atau lekas bakal mengikuti langkah Megawati yang bergegas ini. Kalau tak begitu, mana mungkin sang presiden yang sedang bertakhta berbalas pantun melayani permainan yoyo yang ditantang bekas atasannya itu.

Lihat pos aslinya 371 kata lagi